First Love in Jogja


Nggak brasa ternyata udah dua tahun lebih aku ninggalin bangku kuliah. Tiba-tiba teringat kebodohanku beberapa tahun lalu di bangku kuliah. Aku kena serangan virus mematikan! Virus yg bisa tiba-tiba mendegupkan jantungku sangat cepat, melemahkan persendian kakiku, melemaskan tubuhku dan menggetarkan seluruh badanku.

Virus yg membuatku semakin sering melamun, tertawa sendiri, susah tidur, tapi untungya tetep masi doyan makan. #glek

Segala macam kebodohan akan sangat sering dilakukan ketika kalian terkena virus ini. Berusaha tampil semenarik mungkin, walo tampilan mentok segitu-gitu juga. Dan akan berusaha seeeee-kalem mungkin ketika bertemu walo sebenernya jantung udah mulai rontok saking gemeterannya. Hahahaha,,,,

This is what we call,, LOVE.    *prok prok prok*

Cinta bow, cintaaaa… Lebih tepatnya Jatuh Cinta!
Jatuh Cinta semacam virus yang serangannya mendadak ke jantung, hati, empedu, ginjal, usus dan jeroan lainnya yang seketika bisa bikin kita lumpuh dalam sekejap! #leeeeeee…..bay

Kalo inget begini, jadi ingat betapa dodolnya aku waktu itu. Zzzzz,,,
Kata orang, jatuh cinta itu berjuta rasanya. Biar siang biar malam terbayang wajahnya. Jatuh cinta berjuta indahnya, biar putih biar hitam manislah tampaknya,,
*lhoh, malah  gw nyanyi!

Berawal dari aku yg kenal sama kakak angkatan. Sebenarnya berkenalan dengan cowo, sudah sering aku lakukan dua tahun terakhir (antara tahun 2006 s/d 2008), secara kampusku teknik. Rata-rata semua mahasiswa dikampusku cowo semua, cewe bisa dihitung dengan jarilah.

Awalnya dari kejauhan aku ngliat di koridor kampus si kakak angkatan ini berjalan biasa aja. Zzzziiiiinngggg….. Tapi kemudian,,, *greeekkk*, Siapa tadi??? Mukanya tak nampak kucel seperti mahasiswa teknik pada umumnya.. (Cuma pengen ngomong, kq gantengan yah! Makhluk Allah paling gantenggggg….*astaghfirullah)

Mukanya sekilas tampak seperti Rurouni Kenshin di Samurai X. Sekilas darimana aku juga gtw, tapi menurutku, mukanya itu mirip si Kenshin anime bow…
Aku selalu melihat si kakak angkatan di pukul 10 pagi setiap hari Senin, Rabu dan Kamis. Dan pukul 1 siang di hari selasa, pukul 3 di hari jumat *buseeett,,ingat aja!

Waktu itu, aku semester dua kalo g tiga, dan si kakak angkatan semester enam! Hmmmm,,,
Kala itu, aku sering minta bantuan kakak angkatan untuk asistensi tambahan belajar tentang mata kuliah Elektronika Dasar. Ampun deh, kalo mata kuliah dasar-dasar, aku ini biangnya nilai mepet! Jadi perlu pendampingan.. nah, si kakak angkatan yg ngajarin ini, satu angkatan dg kakak angkatan kecenganku.
 *dari tadi nyebut kakak angkatan mulu! Oke deh aku bedain, kakak angkatan yg ngajar aku, kita sebut saja sebagai ‘Mas E’ dan kakak angkatan kecenganku aku sebut sebagai ‘mas Kenshin’. *tidak usah diprotes, ini memang versi aku, simak saja.

Karena kebaikan si mas E yg sepertinya ketauan kalo ak keseringan nanyain mas Kenshin akhirnya dikenalinlah aku dengan si mas Kenshin.

Dan, tadaaaaaaa…. Mas Kenshin ada di depan mataku. 30 cm dari hadapanku!
Ooooohhh,,
Dan lagi-lagi…
Subhanallah, makhluk Allah paliiiiiiinng ganteng! (*astaghfirullah!, bangun oi banguuunn..)

E : “Ken,, kenalin donk. Ini adek angkatan yg sering aku critain..”
K : “Hai,,,,sy Ken.. syp namanya?”
Gw : (*bengong gr2 mengagumi ciptaan Allah) “Subhanallah,, samurai X! Jepang banget!” #jawaban dodol
K :” sory??? Samurai X??”
Gw ; “hah?! Sory sory,, eh,, iya saya,, ayu. Senang berkenalan“ #iyalah, seneng bgt! Kalo bisa guling2, guling2 sambil koprol deh!

Begitulah potongan perkenalan kami yg singkat…
Selanjutnya, perkenalan saat itu bnr2 aku manfaatin. Papasan di koridor kampus, kantin, ruang kuliah, TU kampus, laboratorium, parkiran, perpus selalu aku manfaatin untuk ngobrol, tanya2 soal (#jelas2 dia g satu prodi, g ngerti dan g begitu pandai, maksain aja ditanyain soal kuliah… zzzzzzz), sampai hanya sekedar nyapa saja, aku g pernah melewatkan momen2 itu. 
Di jalan papasan, selalu aq berusaha nyapa, “Mas Kenshin!!!” (*ga peduli orang di sekitar ngliatin apa ga. Yg penting hati bisa berbunga-bunga. Hahahahaha)

Sampai plat nomer motornya kala itu aku hafal! ( D xxxx DN; Honda Revo merah). Hadeuuuhhh,,, *tepok jidat!

Nah,,kembali lagi ke point aku yg lagi kena virus jatuh cinta..
Seneng c, tapi sumpah, tersiksa beuuddd!! Bayangin aja, baru liat motornya udah deg degan, nyium parfumya ngap-ngapan, diliatin gemeteran, diajak ngobrol kringetan! Hadoh, repot bener! Sampai yg paling parah, kaki kesemutan gemeteran gara2 papasan doank! G bisa gerak! Sakit ga gueh! Parah parah..! itu jatuh cinta terparah yg pernah aku alamin….
Tapi walaupun jatuh cinta dan sampai kena penyakit turunannya (gemeteran dsb), aku g pernah lho minta dipacarain, Dan g pernah sekalipun ngungkapin perasaan, kalo aku suka. J
Dan aku senang,, kami bisa menjadi kawan (walau dalam lubuk hatiku aku begitu mengagumi) dan aku sepertinya merasakan jatuh cinta beneran (jatuh cinta yg bnr2 jatuh cinta..iya jatuh cinta! ahh susah ngejelasin, begitu deh pokoknya) setelah kami sering bertemu dan ngobrol, belajar bersama dan meluangkan waktunya untuk main ke kost,, (*ya Allah, ampunilah kekhilafan saya yg berulang2).

Tapi itu ternyata tak berlangsung lama,,,
Ternyata di tahun 2008 akhir, usai sudah masa belajarnya di Jogja. Dia lulus, dan harus meninggalkan kota Jogja untuk mencari penghidupan yang layak kembali ke Bandung. Terakhir aku berjumpa di saat malam perpisahan wisudawan/wisudawatinya, karena aku salah satu panitianya. Aku bertemu dengan keluarganya 

Tak ada kata apapun saat itu.
Dia meninggalkan Jogja, dan akupun tak berusaha untuk bertanya (aku tidak pernah tahu dia meninggalkan Jogja). Beberapa bulan setelahnya, aku mencoba mengirim SMS untuk bertanya kabar, namun responnya tidak secepat ketika dia masi tinggal di Jogja.
Aku mulai menarik diri dari keinginan semuku,,, fokus kepada kuliahku walo sempat aga2 goyah di semester 5 (*akhirnya dapat IP 2,1 ato 2,3!, di saat kawan2 yg lain panen nilai.  Jelek beuuud),,

Bener kata orang, menyukai itu butuh waktu 1 hari tapi melupakan butuh waktu bertahun-tahun. *hiyaaaa,,lebay sangat!

Setelah lulus, kudapati Kenshin telah menikah. Aku mencarinya lewat Facebook,,dan jeng jeeeeeeeeenngggg!!!! Foto resepsi pernikahan terpampang jelas di sampul dindingnya! Oh My God! Jleb jleb jleb!

Kututup kembali wall itu,,,,,,,,

Dan malam ini . . .
aku pasang nomer IM3ku yang biasa aku pasang di HP Nokia biasa, aku pindahkan ke Androidku. Dan kejutan kembali muncul ketika aku buka aplikasi Whatsapp-ku. Ternyata aku masi menyimpan nomer kakak angkatanku itu. Terpampang jelas nomer beserta fotonya, aku beri nama Abay_Chantique.

Dan status Whatsapp-nya, “Alhamdulilah,,,kl lancar, desember 2012 sudah jadi Bapak :p “

Waktu berlalu begitu cepat yah…. :)



#Based on True Story#
True story bowww,,,,